Kunci jawaban Soal Latihan Mandiri Ekonomi Moneter I ESPA4217

Kunci jawaban Soal Latihan Mandiri Ekonomi Moneter I ESPA4217
Sobat, salah satu cara untuk mengukur kemampuan kita dalam menyerap materi adalah dengan mengerjakan soal latihan. Setelah anda mengerjakan Soal Latihan Mandiri Ekonomi Moneter I ESPA4217 Universitas Terbuka yang berisi 40 soal pilihan ganda. Berikut adalah Kunci Jawaban Soal Latihan Mandiri Ekonomi Moneter I ESPA4217, Untuk itu buka kertas yang berisi jawaban yang sudah anda kerjakan, silahkan periksa jawaban anda dan cocokan dengan kunci jawaban. Jika skor anda diatas 80% berarti anda sudah menguasai materi, jika skor anda dibawah 80% berarti anda harus membaca dan memahami materi kembali. Cara menghitung skor adalah: Jumlah jawaban benar dibagi jumlah soal dikali 100%.


Kunci Jawaban Soal No. 1
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar. Secara umum, kegiatan ekonomi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan yang mempengaruhi tingkat pengangguran, produksi, harga dan hubungan perdagangan serta pembayaran internasional. Oleh karena itu ekonomi moneter mencakup/ mempelajari beberapa hal berikut: 1. Peranan dan fungsi uang dalam perekonomian, 2. Sistem moneter serta pengaruhnya terhadap jumlah uang dan kredit, 3. Struktur dan fungsi Bank Sentral, 4. Pengaruh jumlah uang dan kredit terhadap kegiatan ekonomi, 5. Pembayaran serta sistem moneter internasional
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 2
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Uang dapat didefinisikan secara umum segala sesuatu yang dapat dipakai atau diterima untuk melakukan pembayaran barang, jasa maupun utang. Uang mempunyai beberapa fungsi antara lain adalah sebagai satuan pengukur nilai yaitu nilai atau barang dapat diukur dan diperbandingkan
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 3
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Nilai dari uang diukur dengan kemampuannya untuk dapat membeli (ditukarkan) dengan barang dan jasa (internal value) serta valuta asing (external value). Dengan demikian besarnya nilai uang ditentukan oleh harga barang dan jasa. Jadi apabila harga barang dan jasa naik (turun) maka nilai uang akan turun (naik)

Kunci Jawaban Soal No. 4
A. Jawaban Anda Benar, Metode untuk mengukur nilai uang ada 3 yaitu:  1. Indeks Harga Konsumen. Dipakai sebagai ukuran nilai uang, indeks ini mencakup harga beberapa barang kebutuhan hidup. Di Indonesia kita kenal indeks harga 9 bahan kebutuhan pokok, indeks harga 62 macam barang, 2. Indeks Harga Perdagangan besar. Indeks harga barang-barang yang dipakai oleh perusahaan untuk menghasilkan barang lain, 3. GNP deflator. Mencakup harga-harga barang yang lebih luas dibandingkan dengan indeks harga konsumen maupun indeks harga perdagangan besar, yaitu membagi GNP nominal dengan GNP riil  
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 5
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Uang dapat diklasifikasikan atas beberapa dasar yang berbeda-beda, salah satunya adalah full bodied money yaitu uang dimana nilainya sebagai barang sama dengan nilainya sebagai uang. Contoh jenis uang full bodied money adalah emas dan perak
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 6
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Suatu negara pasti akan memelihara perbandingan tertentu antara mata uangnya dengan sesuatu barang atau mata uang negara lain, apabila negara tersebut mengaitkan mata uangnya dengan sesuatu barang (dengan perbandingan tertentu) disebut standar barang (commodity standard). Dalam sejarah uang, emas dan peraklah yang paling banyak digunakan sebagai dasar nilai mata uang (standar nilai moneter). Jika kedua logam mulia (emas dan perak) digunakan secara bersama-sama dipakai sebagai standar moneter disebut standar kembar (bimetallism)
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 7
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Secara umum diketahui bahwa apabila nilai mata uang suatu negara dikaitkan atau didasarkan atas nilai seberat emas tertentu maka negara tersebut dianggap sebagai negara memakai sistem standar emas. Dalam hal ini masyarakat bebas untuk melebur mata uang emas atau membuat emas batangan menjadi mata uang serta menukarkan mata uangnya (yang bukan emas) dengan emas atau sebaliknya dengan perbandingan yang telah ditentukan oleh Bank Sentral.

Kunci Jawaban Soal No. 8
A. Jawaban Anda Benar, Pada tahun 1990-1933 Amerika Serikat mengeluarkan sertifikat emas yang dijamin 100 % dengan emas yang disimpan didalam bendahara negara yang setiap saat dapat ditukarkan dengan emas tersebut. Sertifikat ini sama (nilainya) dengan emas dan lebih mudah untk melakukan transaksi. Sertifikat ini kemudian disebut representative money. Akan tetapi dalam perkembangannya, sertifikat ini tidak lagi dijamin dengan 100 % emas tetapi lebih rendah. Sertifikat emas yang dijamin kurang dari 100% emas inilah yang disebut fiat standard.
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 9
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Sistem moneter yang digunakan di hampir semua negara di dunia saat ini adalah sistem standar fiat sekunder, bentuk atau jenis dari uang fiat yang dikeluarkan oleh bank sentral adalah uang giral (deposit money) dan uang kuasi.
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 10
A. JawabanAnda Benar, Lembaga keuangan banyak bermanfaat bagi berbagai pihak, bagi para penabung mereka dapat memilih bentuk-bentuk tabungan yang sesuai dengan nilai dan jangka waktu yang dikehendaki, bagi para peminjam dana (investor) lembaga keuangan dapat memberikan pinjaman dalam jumlah yang besar serta dalam jangka waktu yang relatif lama. Bagi pemerintah maka lembaga keuangan dapat membantu memobilisasi dana masyarakat untuk menunjang ekonomi
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 11
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Pada tahun pertama: 100.000 x (1+0,05) = 105.000; Pada tahun kedua: 105.000 x (1+0,05) = 110.250; Pada tahun ketiga: 110.250 x (1+0,05) = 115.762,5; Pada tahun keempat: 115.762,5 x (1+0,05) = 121.550,625; Pada tahun kelima: 121.550,625 x (1+0,05) = 127.628,1563Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 12
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Fungsi utama bank umum yang dapat menunjang sifat pokok kegiatan bank adalah sebagai pengumpul dana, pembiayaan, peningkatan manfaat dari dana masyarakat serta melakukan penanggungan resiko.

Kunci Jawaban Soal No. 13
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Usaha untuk mengatasi likuidditas bank maka dibedakan dalam dua kelompok rekening dalam neraca, rekening yang bisa dikuasai (controllable)  dan rekening yang tidak bisa dikuasai (uncontrollable). Contoh dari rekening yang controllable antara lain adalah: sertifikat deposito serta surat berharga jangka pendek mengapa demikian karena dapat dikeluarkan oleh bank sesuai dengan keinginan.
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 14
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Prinsip pengelolaan bank umum ada dua macam yaitu: 1. gaya konservatif, pola ini tidak begitu menyukai resiko meskipun kadang kala harus diimbangi dengan tingkat pendapatan yang lebih rendah bagi pihak bank, selain itu untuk mencapai tujuan jangka pendek lebih menitikberatkan pada penggunaan dana intern sehingga tidak perlu mengandalkan pada pinjaman dari luar. 2. gaya agresif, gaya ini lebih menekankan pada orientasi keuntungan (profit oriented) meski[pun harus menanggung resiko yang relatif lebih besar.
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 15
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Teori pengelolaan likuiditas ada dua pendekatan,  yaitu: 1. Pengelolaan  kekayaan (asset management). Menggunakan anggapan bahwa sumber dana bank itu ditentukan oleh faktor-faktor di luar kekuasaan bank sehingga dianggap sudah tetap dan tujuan pengeloalaan kekayaan ini untuk memelihara suatu tingkat likuiditas tertentu sesuai dengan deposito yang diterimanya. Bentuk pengelolaan ini terdiri dari commercial loan theory, shiftability theory dan the doctrine of anticipated income. 2. Pengelolaan  utang (liability management). Kebalikan dari asset management maka dasar target pertumbuhan kekayaan tertentu diusahakan sumber dana yang sesuai dengan target tersebut sehingga sumber dana akan dapat mudah diperoleh dan bank tidak perlu mempunyai kekayaan jangka pendek yang keuntungannya kecil tetapi dalam bentuk kekayaan yang mendatangkan keuntungan lebih besar ( yang biasanya jangka waktunya lebih panjang)
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 16
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Shiftability  theory adalah kemampuan bank untuk menukarkan sesuatu bentuk kekayaan dengan bentuk lain untuk memenuhi likuiditasnya, penekanan komposisi kekayaannya terletak pada surat-surat berharga (jangka pendek) bukan pada pinjaman jangka pendek
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 17
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Efisiensi akan tercapai apabila sistem perbankan bekerja secara efisien, untuk itu perlu adanya pengaturan bank, pengaturan yang ada meliputi pengaturan tentang pendirian bank, pembentukan cabang, penggabungan (merger), pengawasan kekayaan, utang serta penentuan tingkat bunga yang semuanya ditujukan untuk keselamatan serta efisiensi suatu bank
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 18
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Pengaturan hubungan bentuk korespondensi antar bank umum keseluruh dunia biasanya dalam bentuk deposito dengan tujuan antara lain untuk memudahkan check clearing, memudahkan pengaturan pembayaran kedalam dan keluar negeri, memudahkan melakukan berbagai macam transaksi, serta melakukan merger
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 19
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Kebijakan yang melatarbelakangi dan melandasi terjadinya perkembangan industri perbankan di Indonesia menjelang akhir 1980-an adalah Pakjun 1983 dan Pakto 1988

Kunci Jawaban Soal No. 20
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Lembaga Keuangan Bukan Bank menurut keputusan Menkeu No. 38/MK/IV/1972, adalah lembaga yang menghimpun dana dalam bentuk mengeluarkan surat berharga dan menyalurkan untuk membiayai investasi perusahaan
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 21
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Jenis usaha perasuransian yang diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 1992 ada dua yaitu : (1) Usaha asuransi yang terdiri atas asuransi kerugian (non life insurance), asuransi jiwa (life insurance) dan reasuransi (reinsurance), dan (2) Usaha penunjang asuransi yang terdiri atas pialang asuransi, pialang asuransi, pialang reinsurance, penilai kerugian, konsultan aktuaria, agen asuransi
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 22
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Tangung jawab bank sentral adalah : Pertama, adalah perumusan serta pelaksanaan kebijakan moneter; dan Kedua, adalah mengatur , mengawasi serta mengendalikan sistem moneter. Berkaitan dengan tanggung jawab yang kedua maka bank sentral sebagai pemegang kas pemerintah adalah memperlancar kegiatan keuangan pemerintah dengan cara melakukan pembayaran pemerintah dengan cepat dan efisien
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 23
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Bentuk umum dari neraca bank sentral sesuai dengan perumusan serta pelaksanaan kebijakan moneter terdiri dari kekayaan dan utang
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 24
A. Jawaban Anda Benar, Bentuk umum dari neraca bank sentral sesuai dengan perumusan serta pelaksanaan kebijakan moneter terdiri dari: 1. Kekayaan. Terdiri dari: a. cadangan  yang meliputi sertifikat emas, special drawing right (SDR), valuta asing, b. pinjaman melalui penjualan surat berharga dan pinjaman langsung dengan jaminan surat janji membayar  (advance), c. surat berharga, d. kekayaan lain-lain 2. Utang. Tediri dari a. Uang kertas bank, b. Deposito, c. Surplus. Lain-lain  
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 25
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Instrumen kebijakan moneter merupakan alat untuk menjaga kestabilan dari keadaan kegiatan ekonomi, ada beberapa cara antara lain : 1. Instrumen secara umum, meliputi: a. Politik pasar terbuka, b. Politik cadangan umum, c. Politik diskonto (di negara maju efek diberlakukan politik diskonto dipakai oleh masyarakat sebagai indikasi ketat tidaknya kebijakan moneter pemerintah); 2. Instrumen yang selektif, meliputi: a. Margin requirements, b. Pembatasan/penentuan tingkat bunga; 3. Pembujukan moral (moral suassion); 4. Penentuan tingkat bunga; 5. Pengaturan sistem perbankan; 6. Devaluasi
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 26
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Status dan kedudukan bank sentral di Indonesia berdasarkan UU No. 23 tahun 1999 pengganti UU No. 13 tahun 1968 dinyatakan bersifat independen, karena sebelum ditetapkan peraturan tersebut status dan kedudukan bank Indonesia sebagai pembantu pemerintah terbuka peluang terjadinya campur tangan dari pihak luar yang akan berakibat kebijakan yang diambil menjadi kurang efektif

Kunci Jawaban Soal No. 27
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar, Berkaitan dengan pelaksanaan tugas Bank Indonesia dan seiring dengan perubahan tatanan sosial politik Indonesia maka kebijakan sektor manajemen intern diarahkan terutama pada fungsi sebagai pendukung pelaksanaan tugas pokok Bank Indonesia melalui penyediaan secara cepat dan tepat. Kebijakan di bidang manajemen intern pada intinya menyangkut pengembangan kelembagaan Bank Indonesia yang meliputi pengembangan organisasi, Sumber Daya Manusia dan infrastruktur
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 28
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anad Benar, Menurut Djiwandono (2001),  independensi memiliki pengertian bahwa Bank Sentral diberi kebebasan untuk menentukan cara bagaimana mencapai sasaran yang telah ditentukan dan keputusan yang diambil sangat sulit diubah bagi lembaga lain di pemerintahan, hal ini menunjukkan bahwa pemerintah tidak dapat melakukan intervensi  mengenai bagaimana cara Bank Sentral akan mengusahakan tercapainya sasaran tersebut
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 29
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Bank Sentral dinilai memiliki independensi fungsi apabila mempunyai kebebasan dalam menggunakan instrument-instrumen kebijakan moneter, dalam hal ini independensi fungsi juga diartikan sebagai independensi instrumen yang menggambarkan bahwa suatu Bank Sentral memiliki kebebasan memilih instrumen yang diperlukan untuk mencapai tujuan
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 30
A. Jawaban Anda Benar, Menurut teori Klasik tabungan dan investasi merupakan fungsi dari tingkat bunga karena adanya perubahan pada tingkat bunga maka akan mempengaruhi besarnya tabungan dan investasi
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 31
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar, Bagi kaum Klasik, peranan uang tidak mempunyai pengaruh terhadap sektor riil, tidak mempengaruhi tingkat bunga, kesempatan kerja atau pendapatan nasional ( karena dipengaruhi oleh jumlah dan kualitas dari tenaga kerja). Sedangkan bagi kaum Neo Klasik atau yang lebih dikenal dengan kaum Moneterist mempunyai pendapat bahwa uang mempunyai pengaruh terhadap sektor riil terutama dalam keadaan full employment

Kunci Jawaban Soal No. 32
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah, Persamaan C = a + b Y menunjukkan bahwa konsumsi merupakan fungsi linier terhadap pendapatan,  koefisien b merupakan lereng garis tersebut yang menunjukkan perubahan konsumsi  per unit perubahan pendapatan  yang biasanya disebut dengan  MPC (marginal propensity to consume) yang besarnya  kurang dari 1
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 33
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Benar,
D. Jawaban Anda Salah

Kunci Jawaban Soal No. 34
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Salah
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Benar,

Kunci Jawaban Soal No. 35
A. Jawaban Anda Salah
B. Jawaban Anda Benar, Irving Fisher merumuskan teori kuantitas uang menjadi: MV = PT , dimana M = jumlah uang yang beredar, V = perputaran uang dari satu tangan ke tangan yang lain dalam satu periode, P = harga barang, T = volume barang yang diperdagangkan, Apabila volume barang yang diperdagangkan diganti dengan output riel (O) sehinga rumus menjadi MV = PO = Y ; Y = PO = GNP nominal, dan Y = tingkat perputaran pendapatan (income velocity of money); Maka dengan asumsi bahwa ekonomi selalu dalam keadaan kesempatan kerja penuh ( full employmet) (atas dasar hukum Say) maka besarnya T ( maupun O) tetap tidak berubah, V juga relatif tetap ( karena V berubah kalau terjadi perubahan kelembagaan), dengan dua asumsi tadi maka M hanyalah mempengaruhi T dan pengaruhnya proporsional yaitu jika M naik dua kali maka T juga naik sebesar dua kali
C. Jawaban Anda Salah
D. Jawaban Anda Salah




Sumber Latihan Mandiri Universitas Terbuka

Artikel Terkait

Previous
Next Post »